Mikro
mineral
Fe, Cu, Co, Se, Zn, I, F
Cr, Mo
Al, As, Ba, Bo, Pb, Cd, Ni, Si, Sr,
Va, Br
1. BESI
(Fe)
Mineral mikro yg paling banyak dalam tubuh manusia
Ø 3-5 g dalam tubuh manusia dewasa
Ø Sebagian besar (80%) Fe berada dalam hemoglobin
= molekul protein mengandung Fe dari sel darah merah
Ø 20% dalam mioglobin & protein
lain yang mengandung Fe
Fungsi Fe
- Fe berperan dalam proses respirasi sel
- Fe berperan dlm Metabolisme energi
- Fe berperan dlm produktivitas kerja
- Fe berperan dlm Kemampuan belajar
- Fe berperan dlm Sistem kekebalan
Anjuran mengkonsumsi : 26 mg per
hari
Sumber Fe à
*sumber protein hewani(hati, ayam, telur,daging, ikan,susu)
*nabati (sayuran, buah)
Ketersediaan
Biologik Fe
ž Bioavailability
tinggi pada daging, ayam
& ikan
ž Bioavailibility
sedang pada serealia &
kacang2an
ž Bioavailibility
rendah pada sayur2an
Akibat kekurangan Fe
q Anemia
q Berkurangnya
kekebalan tubuh
q Menurunnya
daya konsentrasi
q Menurunnya
daya ingat
q Menurunnya
performa belajar
q Berkurangnya
nafsu makan
q Menurunnya
kebugaran tubuh
Akibat kelebihan
Fe
ž Jarang
terjadi krn makanan, tetapi krn konsumsi suplemen
ž Gejala :
rasa nek, muntah, diare, denyut jantung meningkat, sakit kepala, mengigau,
pingsan
Faktor2 yg
mempengaruhi absorpsi Fe
ž Bentuk
besi
ž Asam
organik
ž Asam
fitat, asam oksalat
ž Tanin
ž Tk
keasaman lambung
ž Faktor
intrinsik
ž Kebutuhan
tubuh
AKIBAT KEKURANGAN Fe
ANEMIA GIZI
Penyebab kekurangan Fe:
Ø Konsumsi Fe yg kurang
Ø Gangguan absorbsi
Ø Perdarahan akibat kecacingan atau luka
Ø Penyakit2 yang mengganggu absorbsi
Ø Adanya faktor penghambat
(asam
fitat, tanin, tk keasaman lambung krg)
Kekurangan Fe terjadi dalam 3 tahap:
1. Simpanan Fe berkurang à penurunan feritin dlm plasma hingga
12 µg/l à peningkatan absorbsi Fe à belum terlihat perubahan fungsional pada
tubuh
2. Simpanan Fe habis à transferin hingga ˂16% Hb darah 95% nilai normal à mengganggu metabolisme energi à menurunnya kemampuan bekerja
- Terjadi anemia gizi besi à kadar Hb total turun di bawah nilai normal anemia gizi besi berat: sel darah merah yang kecil (mikrositosis) & Hb rendah (hipokromia) anemia gizi besi = anemia hipokromik mikrositik
STATUS BESI DALAM TUBUH
Ø Indikator paling umum digunakan:
jumlah & ukuran sel darah merah, Hb darah
Ø Hb darah: kurang peka terhadap tahap
awal keku-rangan Fe, berguna mengetahui besarnya anemia à Hb rendah menggambarkan kekurangan
Fe yang lanjut, kekurangan protein or vit. B6
Ø Mengukur feritin dalam serum darah à indikator paling peka à menggambarkan persediaan/sim-panan
Fe dalam tubuh
PROSES DAUR ULANG Fe
Ø Sebagian besar Fe didaur ulang
Ø Sel darah merah berumur 4 bln
Ø Sel2 hati &
limpa akan mengambil Fe dari darah, memecah, & mengeluarkan dari tubuh
Ø Hati mengikat Fe ke transferin darah
yang mengang-kut Fe ke sumsum tulang untuk digunakan kembali membuat sel darah
merah baru
Ø Hanya sedikit sekali Fe dikeluarkan
melalui urin, keringat, kulit yang mengelupas
Ø Perdarahan à kehilangan Fe
2. SENG (Zn)
- 2-2.5 g Zn dalam tubuh
- Sebagian besar di hati, pangkreas, ginjal, otot & tulang
- Jaringan yang banyak mengandung Zn: mata, kelenjar prostat, spermatozoa, kulit, rambut, kuku
- Serat dan fitat serta kadar Cu dlm jml yg banyak akan menghambat penyerapan seng
FUNGSI SENG
- Sintesis & degradasi KH, protein, lemak, asam nukleat
- Pemeliharaan keseimbangan asam basa à membantu mengeluarkan CO2
- Pencernaan protein
- Sintesis DNA & RNA
- Berperan dalam sintesis & degradasi kolagen = pembentukan kulit, metabolisme jaringan ikat, penyembuhan luka
- Pengembangan fungsi reproduksi laki2 & pembentukan sperma
- Berperan dalam detoksifikasi alkohol & metabolisme Vit. A
- Sintesis alat angkut protein pengikat retinol (RBP) di dalam hati à Zn terkait dgn berbagai fungsi vit. A
- Berperan dalam fungsi kekebalan dalam fungsi sel T & dalam pembentukan antibodi oleh sel B
- Kadar Zn dalam darah rendah à kehilangan indra rasa = hipogeusia, penurunan nafsu makan = kehilangan indra bau = hiposmia
- Berperan dalam metabolisme tulang, transpor O2, pemusnahan radikal bebas, pembentukan struktur & fungsi membran , penggumpalan darah
- Anjuran konsumsi Zn : 15 mg per hari
Sumber ….
ü Kerang
ü Telur
ü Daging
ü Unggas
ü Ikan
laut
ü Keju
ü Susu
ü Kacang-kacangan
ü Serealia
AKIBAT KEKURANGAN ZN
ž Tubuh pendek
ž Keterlambatan pematangan seksual
ž Pencernaan terganggu, karena gangguan
fungsi pangkreas
ž Kerusakan permukaan saluran cerna
ž Diare & gangguan fungsi kekebalan
tubuh
ž Mengganggu pusat syaraf & fungsi
otak
ž Mengganggu metabolisme vit. A,
mengganggu fungsi kelenjar, nafsu makan, penurun indra rasa, memperlambat
penyembuhan luka
AKIBAT KELEBIHAN Zn
•
Menurunkan
absorbsi tembaga
•
Mempengaruhi metabolisme alkohol, mengubah kadar lipoprotein,
mempercepat timbulnya arterosklerosis
•
Muntah,
diare, demam, sangat kelelahan, anemia, gangguan reproduksi
•
Suplemen
Zn à menyebabkan keracunan
•
Makanan
yang asam dan disimpan dalam kaleng yang dilapisi seng à menyebabkan keracunan
4.
IODIUM (I)
ü Di dlm tubuh manusia= 15-23 mg
ü 75 % I ada di kelenjar tiroid ( I
digunakan untuk mensintesis hormon tiroksin à hormon2 diperlukan untuk pertumbuhan normal,
perkembangan fisik & mental
FUNGSI
IODIUM
Ø mengatur pertumbuhan, perkembangan, suhu tubuh, reproduksi,
pembentukan sel darah merah, fungsi otot & saraf
Ø Membantu pembentukan hormon tiroksin
Ø Iodium berfungsi merubah karoten à bentuk aktif vit. A
Ø Iodium mensintesis protein, absorbsi
KH dari saluran cerna, kolesterol darah
Akibat kekurangan iodium
ž Konsentrasi hormon tiroid menurun
ž Konsentrasi hormon perangsang –tiroid (TSH)
meningkat
ž Sel kelenjar tiroid membesar--à gondok
ž Mengganggu pertumbuhan & perkembangan janin pd bumil
ž Kretinisme
Gejala kekurangan iodium
Malas, lamban, kelenjar tiroid
membesar,mengganggu pertumbuhan & perkembangan janin,kretinisme.
Akibat kelebihan
ž Pembesaran kelenjar tiroid
ž Menutup jalan pernafasanà sesak nafas
Sumber …........
ž Tiram
ž Kerang
ž Hati
ž Ginjal
ž Kacang
kacangan
ž Unggas
ž Biji2an,
serealia
ž Coklat
Anjuran konsumsi : 150 µg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar